Al Habib Abdullah bin Umar asy syathiri ketika menuntut ilmu di Makkah kepada Masyayikh Makkah ( salah satunya kepada syekh Bakri syatho , pengarang ianah Tholibin) beliau pernah suatu kali mendapat kesulitan keuangan karena tidak kunjung dapat kiriman ( wesel ) dr orang tua beliau , akhirnya beliau bermunajat kepada Allah di depan makam Sayyidah Khodijah Al kubro sambil bertawassul kepada istri tercinta Nabi tersebut
Selang beberapa waktu beliaupun mendapatkan solusi dr kesulitan keuangan tsb , dan ketika ziarah kepada nenek buyut beliau tsb untuk berterima kasih, beliau mendapati seorang wanita yg juga hajatnya terpenuhi karena bertawassul kepada Sayyidah Khodijah, wanita tersebut memuji2 Sayyidah Khodijah " semoga Allah menyinari wajahmu wahai SITI Khodijah"
Dulu banyak sekali wanita jawa bernama siti karena tafaulan dgn wanita2 hebat sprt Sayyidah Khodijah yg oleh masyarakat hijaz disebut SITI Khodijah ( lughot Hijaz) , namun akhir2 kelihatannya jarang orang tua menamai anaknya dgn awalan SITI, kebanyakan mereka menganggap nama SITI identik dgn katrok
Dikutip dr kitab
النفح الطيب العاطري
Kitab yg berisi biografi , petuah2 , kalam2 hikmah, dan mauqif ilmiahnya habib Abdullah bin Umar asy syathiri , patok buminya Yaman karena beliau menjadi guru semua ulama Yaman pada masanya
Habib Abdullah bin Umar asy syathiri semasa dgn Syekh Abdul Hamid Kudus ketika belajar kepada Syekh Bakri syatho
Biografi beliau ini ditulis oleh habib Muhammad bin hafidz BSA (Abahnya Habib Umar BSA )
